Label

Rabu, 22 Agustus 2012

Lebaran “Nyama Selam” Di Pegayaman



Oleh Gede Budarsa (Jurusan Antropologi, Universitas Udayana angkatan 2009)


(suasana malam takbiran di desa Pegayaman)
Nyama Selam, mungkin masih asing di telinga kita. Dua kata tersebut merupakan sebutan bagi mereka umat muslim yang sudah mengintroduksikan budaya Bali dalam kehidupannya. Dalam bahasa Bali, nyama  berarti saudara dan  Selam  berarti Islam. Jadi mereka adalah sudara kita (Orang Bali) yang beragama Islam. Nyama selam saat ini sudah diakui sebagai salah satu etnis yang mendiami pulau seribu Pura ini (sumber: BPSNT BALI, NTB, NTT). Sementara mereka menyebut kita ( Orang Bali yang Beragam Hindu) sebagai  Nyama Bali. Dari penggunaan istilah tersebut jelas bahwa sesungguhnya kita adalah saudara yang mungkin dalam beberapa hal memiliki perbedaan. Yang membedakan jelas adalah Agama.  Kenapa ini bisa terjadi? Sejarahlah jawabannya.

Senin, 20 Agustus 2012

Semiotika Dekonstruktif: 666 dan Lady Gaga


oleh: Bram Setiawan (mahasiswa Antropologi Udayana, tingkat akhir)


I want your horror
I want your design
‘Cause you're a criminal
As long as your mine
I want your love
Love, love, love
I want your love

(Bad Romance, Lady Gaga; 28 Oktober 2009)

Belum lama ini Indonesia sempat dihebohkan dengan akan datang dan digelarnya konser dari seorang penyanyi terkenal bernama Lady Gaga. Walaupun pada akhirnya kedatangannya dibatalkan, karena begitu banyak menuai kontroversi, terutama dari berbagai kalangan ormas berjubah agama. Siapakah sebenarnya Lady Gaga? dan mengapa kedatangannya menuai kontroversi? Penyanyi yang bernama Stefani Joanne Angelina Germanotta ini, lahir di New York, Amerika Serikat, 28 Maret 1986, ia lebih dikenal dengan nama panggungnya Lady Gaga, yang merupakan seorang penyanyi pop Amerika Serikat. Di beberapa negara tidak hanya Indonesia, contohnya seperti Filipina, Korea Selatan juga sempat menolak kedatangan Lady Gaga untuk menggelar konser.